Jelaskan mengapa suatu risiko itu datang tidak terduga?
Apakah investasi yang pasti tidak memiliki risiko , jelaskan?
Kenapa globalisasi dan liberalisasi meningkatkan risiko, apakah globalsisasi dan iberalisasi tidak baik?
Asuransi merupakan cara yang paling populer untuk mentransfer risiko, risiko apa yang saja yang bisa ditanggung oleh asuransi?
Jawaban
No. 1
Risiko adalah hal (proses) yang belum terjadi pada masa mendatang dan semuanya itu penuh dengan risiko dan ketidakpastian. Oleh karena risiko tidak terduga, seringkali risiko itu diasuransikan agar menolong organisasi tersebut ketika terjadi hal-hal yang tidak terduga dan merugikan.contoh : asuransi bisnis properti (gedung tempat bisnis kita terbakar). Maka, asuransi properti tempat bisnis tersebut dapat diklaim ke pihak penyedia asuransi.
No. 2
Investas pasti pun memilki risiko. Namun, risikonya kecil. Contoh ; investasi emas harganya cenderung meningkat setiap tahunnya. Risiko tersebut dapat berupa harga emas juga bisa turun, karena banyak faktor. Misalnya terjadi masalah peperangan, kerusuhan, gempa bumi, dan banyak faktir lainnya.
No. 3
Globaslisasi membuat semua hal saling terkoneksi dan memudahkan transfer kebutuhan manusia dimanapun berada. Karena hal itu juga, risiko semakin tinggi. Jika terjadi masalah pada suatu wilayah atau negara atau organisasi, pasti wilayah lainnya juga terganggu. Karena semua di dunia ini harus saling terhubung karena globalisasi. Sedangkan liberalisasi juga mendukung perkembangan kemajuan perekonomian karena berupaya melonggarkan batas-batas hukum yang mempersulit arus perekonomian seperti investasi, izin usaha, pajak usaha dan seterusnya. Namun hal tersebut dapat terwujud jika sesuai dengan kondisi wilayah dan sistem perekonomian negara tersebut. Risiko dari liberalisasi dan globalisasi lainnya adalah hilangnya budaya asli setempat, masyarakat kecil dapat hancur dalam bersaing karena kurang softskil dan sulitnya mednapatkan modal.
No. 4
Mentransfer risiko memalalui asusaransi adalah cara yang populer karena ketika seseorang harus mendapatkan hal-hal yang tidak terduga, dapat tertolong atau risikonya langsung tertanggung oleh penyedia jasa asuransi. Contoh : ketika sesorang jatuh sakit berat, dan butuh operasi. Risiko pengobatan dapat dialihkan ke pihak yang menyediakan asuransi yang juga dimiliki oleh orang yang memengan polis asuransi. Sehingga dia dapat tertolong dan mentarnsfer dengan biaya pengobatan ditanggung penyedia jasa asuransi.
Jenis-jenis asuransi :
1. Asuransi Jiwa, Kesehatan, dan Pendidikan
2. Asuransi perjalan darat, laut, dan udara.
3. Asuransi kendaraan dan properti
Catatan :
Jawaban ini belum tentu benar, oleh sebab itu anda sangat perlu membaca buku lagi, dan membandingkannya. terima kasih
Komentar
Posting Komentar