Menulis di Blog adalah Tempat Mencurahkan Isi Hati




Pertama kali saya belajar menulis di blog adalah tanggal 09 Agustus 2018, dengan judul “Apa Yang Ingin Saya Lakukan Sewaktu Muda?”. Saya menulis  di blog berawal dari seorang teman aktivis saya bernama Yumero yang memiliki blog sebagai alat dia bersosialisasi dan mencurahkan isi hatinya. Sebagai seorang mahasiswa yang memiliki semangat aktivis, saya juga ikut untuk  membuat akun blog sendiri dengan alamat URL afrelan.blogspot.com.


Awalnya melalui blog ini saya berusaha menulis hal-hal yang mudah. Kemudian sampai akhirnya menulis hal-hal yang mengandung nilai perjuangan seorang mahasiswa. Pada tanggal 22 September 2018 pertama kali saya merasa sangat bangga dan diperhatikan sebagai mahasiswa dan sekaligus sebagai seorang blogger. Pada tanggal tersebut saya menuliskan artikel ketiga yang berjudul “Pandangan sang Mahasiswa tentang FakultasEkonomi dan Bisnis”.

                       
Sehari setelah artikel ketiga saya publikasikan ke semua orang melalui aplikasi chating (WA dan  Facebook), saya langsung mendapati pengunjung blog mencapai 500 orang dalam sehari. Hal utama  yang menyebabkan pembaca artikel saya meningkat drastis adalah karena isi dari artikel tersebut berisikan perasaan seorang aktivis. Isi perasaan itu bersumber dari pengalaman saya dan mahasiswa lain yang tidak bisa mengungkapkan langsung keluhannya selama satu tahun menjadi mahasiswa di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) yang mendapatkan pelayanan publik yang buruk oleh dosen dan staff FEB Universitas Palangka Raya (UPR). Jadi, blog ini juga sangat bermanfaat sebagai  alat kontrol sosial dan penyampaian aspirasi.

     (sumber gambar : screenshot jumlah viuwer blog saya )

Saya berharap pucuk pimpinan tertinggi (rektor) Universitas Palangka Raya (UPR) memanggil saya dan meminta penjelasan mengenai tulisan tersebut, agar saya tidak perlu  demo tetapi langsung didengarkan oleh pemangku kekuasaan tertinggi universitas  dan fakultas. Hasilnya adalah rektor tidak memanggil saya, tetapi  tulisan tersebut telah beliau baca bahkan seluruh dosen fakultas ekonomi juga sehingga memberikan efek terkejut dengan tulisan tersebut.

Tulisan tersebut membuktikan bahwa masih ada mahasiswa yang berani memperjuangkan hak orang banyak walaupun kemerdekaan dia sendiri dikorbankan, karena dosen yang merasa tersinggung bisa saja memberikan nilai kuliah saya dengan tidak objektif. Pada dasarnya tulisan tersebut adalah kritikan dan saran yang sifatnya agar fakultas tersebut dapat berbenah dan mengimplementasikan visi misinya untuk menjadikan FEB UPR terkemuka di Kalimantan. Jadi, Prinsip perjuangan saya adalah “Perjuangkan yang perlu anda perjuangkan untuk orang banyak”.

Melalui blog ini, saya juga menuliskan berberapa materi  kuliah ataupun tugas kuliah yang telah saya kerjakan maupun dikerjakan secara kelompok. Karena dengan berbagi ilmu akan dapat mempermudah orang lain, ketika mencari bahan kuliah atau referensi tambahan untuk mengejarkan tugas kuliah mereka. Jadi, tidak semua Konten blog saya ini bernuansa perlawanan ataupun perjuangan seperti layaknya perang Indonesia dengan kolonial Belanda maupun Jepang.

Tahun 2019 saya mengawali tulisan blog saya dengan mengikuti kompetisi lomba menulis blog yang bertema “Bangga Menjadi Narablog Pada Era Digital”. Lomba ini dibuat oleh seorang blogger yang luar biasa dengan segudang prestasi yang telah dia dapatkan yaitu Adhi Nugroho (Nodi) dengan alamat blog www.nodiharahap.com.  Dengan dibuatnya lomba ini mengajak saya untuk tetap bangun dan melanjutkan kebiasaan saya dalam bidang penulisan blog. Oleh sebab itu ucapan terimakasih banyak sudah selayaknya anda dapatkan dari saya yang adalah seorang blogger pemula ini.

                      (sumber gambar :screenshot halaman blog Adhi Nugroho (Nodi))

Resolusi dibidang penulisan blog dalam menyambut tahun baru 2019 ini juga perlu saya berikan list dengan target waktu penulisan agar saya selalu ingat komitmen awal saya untuk mengisi blog ini dengan tulisan berharga yang berguna bagi banyak orang. Adapun list resolusi 2019 saya adalah sebagai berikut:
1.      Setiap bulan harus mempublikasikan tulisan minimal satu.
Dengan adanya komitmen ini akan membuat saya selalu ingin menulis setiap bulannya dan akan membuat saya malu jika tidak menepati komitmen yang sudah saya buat dari awal. Bahkan ini hanyalah patokan awal, disela-sela kesibukan sebagai mahasiswa.  Bahkan, jika mampu setiap bulan saya akan meningkatkan jumlah dan kualitas tulisan saya.
2.      Menulis dengan semakin teliti dan mengupayakan tidak ada lagi yang salah ketik.
Diawal menulis blog teman-teman pembaca tulisan saya ada yang komen bahwasanya masih ada ada kata-kata yang salah ketik. Nah, belajar dari itu saya harus selalu berupaya menyempurnakan setiap kata yang saya tulis agar baik dan benar serta tidak membuat kebigungan .
3.      Akan mengikuti berbagai lomba penulisan blog, Esai/artikel, LKTI, dan Puisi.
Banyaknya ajang kompetisi yang dibuat oleh berbagai lembaga, maupun orang per orang membuat saya terpacu untuk mengejar target juara. Dengan adanya target juara tesebut akan meningkatkan rasa ingin terus menulis.
4.      Tahun 2019 ini harus dapat meraih juara dari salah satu bidang penulisan.
Dengan memberikan waktu satu tahun harus dapat meraih gelar juara adalah sebagai motivasi sekaligus sebagai tantangan yang harus saya lewati. Setelah mendapatkan penghargaan juara akan memberikan rasa bangga tersendiri sebagai seorang blogger.
5.      Menulis dengan memperhatikan sumber tulisan, agar tidak menghasilkan berita bohong (hoax).
Maraknya berita/tulisan bohong juga membuat pembaca harus jeli dalam membaca sumber tulisannya. Maka saya sebagai bagian dari masyarakat ilmiah harus menulis dengan jaminan bahwa semua yang saya tulis di blog ini harus dapat diuji kebenarannya dan dapat dipelajari


Semoga tahun 2019 ini, semangat kuliah dan semangat menulis saya dapat berapi-api. Dengan semangat yang membara tersebut harapannya saya dapat menyelesaikan semua list resolui 2019 bidang penulisan blog saya ini. Akhir kata dari saya “ tak ada gading yang tak retak, tak ada jalan yang tak berkelok, mohon maaf jika ada tulisan saya yang kurang berkenan dihati pembaca sebelumnya”. Terima kasih.

Komentar

  1. Mantap...
    Jangan lupa kunjungi blog saya di www.blogerfakir.com

    BalasHapus
  2. Balasan
    1. mantap bung yum,, sang insirator awal saya untuk memulai menulis..

      Hapus
  3. Mantab, berkarya dan menuangkan aspirasi melalui tulisan yah bro, lanjutkan :)

    BalasHapus
  4. Makasih bang,, sukses terus buat kita semua dan semoga dapat saling membagun relasi yang baik

    BalasHapus
  5. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  6. Hai salam kenal! Wah semangat ala mahasiswanya tinggi banget, yak! Semoga terus produktif dalam berkarya ya :)

    BalasHapus

Posting Komentar