#KABURAJADULU DI MEDIA SOSIAL : PEMERINTAH GAGAL MEMBERIKAN KESEJAHTERAAN RAKYAT?

Belakangan ini tagar #kaburajadulu begitu viral dimana-mana, khususnya kalangan pemuda. Kegelisahan ini tentu menunjukkan bahwa Indonesia saat ini sedang tidak  baik-baik aja. Adapun Latar belakang fenomena tagar ini semakin viral menurut penulis adalah sebagai berikut ; 

1. Bad Governance Pemerintah Indonesia dari tingkat pusat sampai desa. 

Tata kelola pemerintahan yang  berantakan, adalah hal yang membuat negara ini lambat maju. Kebijakan yang diambil sering kali tidak  melalui pertimbangan yang matang bahkan tidak melalui kajian yang mendalam, mengesampingkan masukan pakar dan kajian akademik, apalagi suara rakyat biasa. Hal tersebut menjadi salah satu faktor besar, yang membuat banyak orang ingin kabur dari negara ini, dan mencoba keberuntungan dari negara lain. Padahal jika kita melihat lagi, negara ini udah sangat kaya dari Sumber Daya Alam (SDA), belum lagi pendapatan negara dari pajak. Jadi tidak heran kenapa Indonesia dan rakyatnya tidak sejahtera karena tata kelola  negara yang buruk. 

2. Korupsi mengakar,  menjadi hal lumrah di semua bidang. 

Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) saat ini dianggap lumrah di negara ini. para koruptor pun ketika tertangkap masih tertawa, dan hukuman yang diberikan sangat ringan. Bayangkan saja, jika semua uang yang dikorupsi pejabat negara ini dikelola dengan baik, masyarakat kita sudah dapat mengakses pendidikan dan kesehatan yang berkualitas. Contoh korupsi terbesar saat ini adalah, pengoplosan minyak pertamina yang merugikan rakyat Indonesia hampir 1 kuadriliun (968,5 Triliun) dan masih berpotensi  bertambah. Sebelumnya juga ada kasus korupsi  PT. Timah (300 Triliun). Parahnya lagi pada tahun 2023 Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berhasil mengungkap korupsi untuk bantuan sosial pada masa Covid-19 dan puluhan kasus korupsi besar lainnya. Jadi sungguh KKN telah mendarah daging, yang sangat sulit dibasmi di Republik ini. 

3. Ketidakpastian hukum, dianggap bisa dibeli dan tidak berpihak pada Keadilan Sejati.

Penegakan hukum di negeri ini dikenal dengan istilah NO VIRAL, NO JUSTICE. Keadilan hanya akan bisa didapatkan jika kasus  itu viral, jika tidak para penegak hukum hanya pura-pura tidak tahu, bahkan putusan yang dihadirkan jauh dari  kata adil. Bahkan perlakuan dari proses penegakan hukum juga berbeda. Bagaimana pejabat yang merugikan negara Triluan Rupiah masih bisa mendapatkan hukuman ringan, sedangkan masyarakat yang mencuri dengan nilai jutaann rupiah bisa  lebih tinggi masa hukumannya. Pengedar sabu bisa dihukum  puluhan tahun, Sedangkan mafia dan bandar bisa bersantai di  penjara, bahkan menjadi tempat yang aman bagi mereka mengendalikan peredaran barang haram  di Indonesia.

Indonesia saat ini sedang sakit parah, dan butuh penanganan serius. Butuh Empati pemerintah untuk segera berbenah dan memperbaiki permasalahan saat ini. Jika terus begini, bukan hanya tagar #KABURAJADULU yang viral, tagar #INDONESIAGELAP dan #INDONESIABUBAR juga bisa juga terjadi.